Seiring
berjalannya waktu, kemajuan teknologi saat ini bisa dibilang telah
mencapai kemajuan yang sangat pesat. Dimulai dari teknologi yang
sederhana hingga yang beskala besar. Berangkat dari penemuan-penemuan
kecil sampai penemuan paling fenomenal di abad 21 ini.
Diantara
kita mungkin masih berfikir bahwa para pemikir teknologi kebanyakan
berasal dari luar. Jauh diluar dugaan sebenarnya terkaan itu salah
kaprah. Di Indonesia pun banyak sekali para pemikir teknologi yang tidak
kalah dengan negara-negara lain. Baik dalam bidang militer, industri
besar, bahkan teknologi untuk rumah tangga.
Yang
pertama dan yang paling populer di negeri ini adalah Bp. Baharudin
Jusuf Habibie. Atau yang sering dikenal dengan sebutan Bj. habibie. Pria
kelahiran Parepare Sulwesi Selatan, 25 Juni 1936 ini adalah salah
seorang putra bangsa yang disegani di negeri ini bahkan di dunia. Karena
kemahirannya dalam pengembangan teknologi baru, Bj. Habibie mendapat
gelar Bapak Teknologi Indonesia.
Images from : google.co.id |
Pada tanggal 26 April 1976, Bj. Habibie mendirikan PT. Industri Pesawat Terbang Nurtanio ( Berganti nama menjadi Industri Pesawat terbang Nusantara atau IPTN pada tanggal 11 Oktober 1985 ) dan menjadi industri pesawat terbang pertama dikawasan asia tenggara.
Untuk skala internasional, BJ. Habibie juga tidak kalah mentereng. Beliau juga terlibat dibanyak proyek desain antara lain ;
- Pembuatan konstruksi pesawat terbang sejenis fokker F28, Transall C-130 ( Untuk transportasi militer ), Hansa Jet 320 ( Jet eksekutif ), Air Bus A-300, Pesawat transport DO-31, ( Pesawat yang memiliki teknologi mendarat dan lepas landas secara vertikal ), CN-235 dan CN-250 ( Yaitu pesawat dengan teknologi Fly by Wire ).
- Selain itu, Bj. Habibie juga terlibat langsung dalam proyek perhitungan dan desain Helikopter jenis BO-105. Dan ada juga pesawat tempur multi fungsi. Sejumlah peluru kendali dan beberapa satelit.
Kedua, Prof. Dr(Hc). Ir. R.M.Sedyatmo.
Beliau lahir di Krang Anyar Jawa Tengah 24 Oktober 1909 dan meninggal di Jakarta pada tahun 1984. Walau telah tiada, namun teknologi yang beliau ciptakan sangatlah fenomenal dan masih kita gunakan hingga saat ini.
Mungkin masih banyak orang yang belum mengenal lebih jauh siapa Ir. Sedyatmo ini. Beliau adalah orang yang pertama kali didunia menemukan sebuah struktur yang dinamakan " Cakar Ayam ". Cakar ayam difungsikan untuk gedung-gedung bertingkat,
jalan tol, jembatan dan bengunan-bangunan besar lainnya yang berada
didaerah tanah lembek atau rawa.. Cakar ayam diletakkan di atas titik pancang dibawah soof dan sebagai tempat penyangga bangunan utama.
Yang ketiga diisi dengan nama Prof. Dr. Khoirul Anwar.
Prof. Dr. Khoirul Anwar adalah penemu pertama dan sekaligus memiliki hak paten teknologi 4G berbasis OFDM ( Orthogonal Frequency Division Multiplexing ).Bahkan beberapa bulan yang lalu, nama Khoirul Anwar masuk dalam jajaran 10 penemu nasional versi majalah Tempo.
Khoirul Anwar bersama keluarga |
Khoirul Anwar adalah seorang alumni
asal ITB teknik elektro dengan cumlaude tahun 2000. Setelah itu beliau
melanjutkan pendidikannya di Nara Institute of Science and Technology ( NAIST ) dan akirnya memperoleh gelar master ditahun 2005 serta doktor ditahun
2008. Untuk saat ini, beliau mengajar sebagai dosen dan sekaligus
peniliti di Japan Advanced Institute of Science and Technology di Jepang.
Selain beberapa nama beken diatas, sebenarnya masih banyak lagi pengembang sekaligus penemu teknologi modern asal Indonesia. Dengan begini, ada rasa bangga yang dimiliki negeri ini atas putra putrinya yang tidak hanya bisa makan uang rakyat ( korupsi ) saja. Melainkan mampu mendesain sesuatu yang baru sehingga dapat memberikan manfaat bagi hajat hidup orang banyak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar